Maaf, karena pada akhirnya kata yang terucap hanya sekedar kata. Hanya menjadi pemanis untuk menenangkan hati. Yang pada akhirnya berujung pada bualan.
Maaf, karena tak bisa benar-benar menjadi bagian dari kalian. Maaf, karena aku pergi melangkah dengan egois. Tanpa pernah memikirkan bagaimana keadaan kalian.
Maaf, karena aku hanya seorang pembual.
CONVERSATION
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment